Arkeolog Cina terkejut dengan temuan mumi yang berbentuk sempurna itu. Saat ditemukan mumi berada dalam peti kayu yang terkubur beberapa meter di bawah sebuah jalan yang ramai di Taizhou, bagian timur Cina.
Mumi ditemukan oleh sekelompok pekerja yang sedang melakukan penggalian untuk membangun jalan. Mereka menemukan tiga peti mati, salah satunya berisi mumi.
Bentuk mumi masih sangat terjaga, dari kulitnya, rambut, bulu mata, juga wajahnya masih utuh. "Meski berumur ratusan tahun, tapi seperti baru saja mati," kata salah seorang arkeolog, Jumat (5/3).
Saat ditemukan para pekerja, tubuhnya terendam cairan berwarna cokelat, yang kemungkinan berfungsi menjaga keutuhan tubuhnya. Direktur museum lokal Wang Weiyin menjelaskan, teknologi pembuatan mumi hanya digunakan dalam pemakaman di kalangan kelas atas.
Pembuatan mumi yang alamiah bisa dilakukan jika jenazahnya cepat kering, misalnya di daerah gurun atau jika jenazah dipenuhi air tanpa oksigen, sehingga tidak ada degradasi bakteri.
Mumi perempuan yang memiliki tinggi 1,52 meter, memakai cincin di tangan kanannya. Di dalam petinya juga ditemukan tulang-tulang, keramik dan benda-benda antik lainnya. Identitasnya tidak diketahui, tetapi ia diduga berasal dari Dinasti Ming, yang dikenal dengan bangunan tembok Cina dan Kota Terlarang-nya. Diperkirakan wanita itu berasal dari keluarga kelas atas yang sejumlah muminya telah ditemukan selama 30 tahun terakhir ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar