Senin, 07 November 2011

5 Kapal Kayu Terbesar di Dunia


kapal terbesar
Wyoming (137.16 m)
Kapal terbesar di dunia ini dibuat dari kayu dan dibangun pada tahun 1909 oleh perusahaan bernama Percy & Small. Kapal ini panjangnya 137,16 m dan beratnya diperkirakan 4.000 ton. Wyoming dilengkapi dengan mesin kerek jangkar Hyde dan mesin uap. Salah satu investornya adalah Gubernur Negara Wyoming sehingga kapal diberi nama sebagai Wyoming. Biayanya terhitung hampir $ 175.000.USS

Misteri Gelembung Radiasi Bima Sakti



Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) baru-baru ini menemukan  dua gelembung radiasi misterius  yang berada di pusat galaksi Bima Sakti.

Adalah teleskop luar angkasa Fermi yang telah menemukan dua gelembung besar yang timbul dari pusat galaksi Bima Sakti tersebut. Teleskop menunjukkan bahwa gelembung berisi radiasi sinar Gamma dan sinar-x tersebut, membesar masing-masing hingga 25 ribu tahun cahaya ke atas dan bawah cakram galaksi.

Diperkirakan, masing-masing gelembung radiasi di tiap sisi galaksi mengandung energi sekitar 100 ribu kali ledakan supernova. "Gelembung-gelembung itu berukuran sangat besar," kata Doug Finkbeiner, pemimpin peneliti dari Harvard-Smithsonian Center for Astrophysics, yang menemukan gelembung itu, kepada New York Times.


Hingga kini bola energi itu masih diselimuti kabut misteri. Para ilmuwan masih belum berhasil mengidentifikasinya. Salah satu kemungkinan, seperti dilansir oleh situs Wired, gelembung itu disebabkan oleh adanya lubang hitam supermasif di pusat galaksi.

Dengan bobot yang diperkirakan lebih dari 4 juta kali massa matahari itu, lubang hitam tersebut dapat menyebabkan ledakan energi yang berbahaya bila materi yang mengelilinginya, jatuh ke dalam lubang hitam.




Sepanjang 918 meter, Magdeburg Water Bridge atau Wasserstrassenkreuz di Jerman, yang diselesaikan pada Oktober 2003, adalah suatu jembatan air yang menghubungkan dua pelabuhan penting di Jerman, Elbe-Havel Canal dan Mittellandkanal, dimana keduanya berdekatan dengan Magdeburg dan daerah industri Ruhr Valley.

Pada 1919 para insinyur telah mendesain untuk menghubungkan kedua terusan ini. Pada tahun 1938 Rothensee mendisain jembatan jangkar untuk mengangkat kapal atau perahu, tetapi konstruksi ini tertunda selama Perang Dunia II. Setelah Jerman terpisah, proyek ini tidak dilanjutkan oleh pemerintah Jerman Timur.